SYARIFUDDIN UDU SOLUSI UNTUK MUNA 2020-2025

SYARIFUDDIN UDU SOLUSI UNTUK MUNA 2020-2025

10 November 2010

Tentang Saya

K@fe’toroha adalah media yang sengaja diperuntukan bagi masyarakat luas khususnya masyarakat Sulawesi tenggara untuk mendiskusikan berbagai hal  secara online.
 K@fe’toroha berasal dari Bahasa Muna yang mememiliki makna tempat atau media untuk memeikirkan/merenungkan sesuatu yang bernilai baik dan bermanfaat, baik buat diri sendiri maupun untuk orang lain.
K@fe’toroha juga dapat dimaknai sebagai suatu (yang abstrak) yang menjadi sandaran pemikiran un tuk memikirkan solusi dari suatu atau beberapa kendala yang dihadapi agar  menjadi pembelajaran agar kelak tidak lagi terjebak pada hal  yang sama di hari yang akan datang.
Sebagai Media diskusi, K@fetoroha memberi kesempatan yang sama pada khlayak untuk melempar ide atau mendiskusikan ide yang ada dengan prinsip kesetaraan dan penghormatan terhadap kebebasan berekspresi yang dimiliki setiap manusia.Kendati demikian kami berharap agar setiap ide yang di lempar disini tidak menyinggung “SARA” ( Suku, Agama, Ras dan atar kelompok tertentu ).
K@fe’toroha memahami bahwa Setiap manusia memiliki kekurangan dan kelebihan yang berbeda. Itulah mengapa manusia diciptakan bersuku-suku  dan  berbangsa-bangsa untuk saling mengenal ( dalam arti yang lebih luas ) satu sama lainnya.
Karena kodrati itulah manusia juga disebut sebagai mahluk sosial. Artinya manusia tidak dapat hidup sendiir-sendiri. Untuk menyempurnakan serta mencapai tujuan hidupnya manusia harus berkelompok dan bersosialisasi dalam kelompoknya atau dengan kelompok lainnya.
K@fe’toroha, mencoba mengejewantahkan hakikat manusia sebagai mahluk sosial tersebut melalui diskusi-diskusi yang berkaitan dengan kebudayaan dan sejarah peradaban manusia dari masa-kemasa. Namun secara khusus, diskusi kebudayaan dan sejarah peradaban tersebut di fokuskan pada diskusi kebudayaan dan sejarah peradaban masyarakat Sulawesi yang memiliki keterkaitan satu sama lain sejak jaman purba.
Diskusi ini bukan bertujuan memperuncing perbedaan dan membuat luka akibat adanya perbedaan terhadap pemahaman sejarah dari satu daerah dengan daerah lainnya, tetapi untuk membuat kita berpikir lebih dewasa lagi dan mau menerima perbedaan itu sebagai kekayaan intelektual yang dimiliki masing-masing.
Kita perlu menyadari bahwa cerita sejarah masa lalu juga merupakan sesuatu yang memilii kekurangan. Apa lagi ada sebuah pemahaman bahwa sejarah yang ada hari ini merupakan buah karya yang berdasarkan sudut pandang dan kepentingan pembuatnya/penulisnya.
K@fe’toroha, menyadari sepenuhnya bahwa manusia itu diciptakan dengan akal pikiran sehingga mampu melakukan analisis terhadap apa yang dilihat dan dirasakan. Olehnya itu K@fe’toroha mengajak kawan-kawan untuk berdiskusi dengan akal pikiran yang sehat terhadap sejarah kebudayaan dan peradaban kita tentu saja dengan argumen yang didukung dengan hasil analisis dan kajian mendalam terhadap setiap permasalahan yang didiskusikan.
Salam

Muh. Alimuddin
Admt. k@fe’torha

No comments:

Post a Comment

Kami mengundang anda untuk memberikan komentar terhadap artikel yang ada di blog ini termasuk kritikan dan saran dengan syarat tidak menyinggyng masalah suku,agama dan ras tertentu.
Konten dalam komentar bukan menjadi tanggungjawab admin
Salam

Baca juga :

Korte Verklering Antara Belanda dan Buton 8 April 1906

Berikut kami postkan Korte Verklering tanggal 8 April 1906 yang ditanda tangani oleh  Sultan Buton Muhammad Asyikin dan perwakilan Pem...